Saturday, November 20, 2010

Segelas Kopi - HP7 in PoEm



Harry Potter And The Deathly Hollows

Tak pernah ku sangka kan ada yang berbeda di saat ku terjaga,

melihatmu hanya tinggal bayangan di sepotong bingkai,
melihatku tanpa kata, tanpa makna,
setelah aku kau erat dalam misteri yang tak kunjung kau ungkap.

Ya, tak ada pertanyaan yang ingin ku ajukan,
karena aku tak tahu kemana seharusnya aku bertanya,
dalam ragu ku berjalan, dalam ragu ku perjuangkan,
hanya itulah yang aku yakini, hingga jawabannya datang kepadaku.

Ku palingkan wajahku dan kulihat wajah mereka,
memegang tanganku, mengajak berdiri dengan teguh,
kau lihat siapa mereka? merekalah kekuatanku,
bersama menatap tajam tiada batas hadapi kegelapan.

Dalam simfoni sunyi dunia yang penuh kebencian,
dusta dan amarah merebak membunuh harapan dan kebenaran,
dan aku tahu tak ada jalan yang bisa ku tempuh,
melainkan jalan takdir yang terlanjur melekat.

Tapi entah kenapa begitu berat langkahku,
berjalan tanpa arah dalam ketidakpastian tujuan,
lelah menunggu, entah sampai kapan akan terus menunggu,
hingga aku merasa terjebak dalam relikui kematian.

Ku bangunkan mata lelah ini dan ku lihat cahaya itu,
berpijar dalam kegelapan yang sudah lama menyengat,
oh, aku tahu, tak ada satupun kegelapan yang mampu menolak cahaya,
cahaya yang menuntun pada harapan dan kebenaran,
cahaya yang menjawab segala pertanyaan dan ketidakpastian,
Ya, aku hanya perlu melangkah dan mencoba.

By : Abent Joe

3 comments:

Fajrie said...

weisss,, mulai merambah ke dunia puisi dia :D

Teuku Ben Johar Rajo Batuah said...

gmn jrie...???
bagaimana opini anda sebagai senior..??
hhe.......
cendol ya gan....

Fajrie said...

mantep kok joe, tentang si harpotnya kan??
gw yang freak kaya gini aja ga pernah kepikiran buat puisi kaya lu gini joe :D

Post a Comment