Wednesday, March 11, 2009

InTrOduksi

Halo para bloglover yang saya hormati (bwt cowo) dan yang saya sayangi (bwt cewe). Izinkanlah saya "Sang Pembual" untuk meyampaikan bualan saya yang, maaf, mungkin bikin anda mual.
Bualan ini saya kemas dengan begitu mendalam dengan mengangkat hal-hal yang dianggap tabu menjadi layak dan patut untuk diperbualkan....semuanya akan dikupas secara tajam...setajam piso cukur...Nukleusnya (ato intinya) saya memberikan kumpulan cerita yang akrab di telinga, mata, hidung, rambut, kaki semampai, selangkangan, hingga sumsum tulang belakang anda semua.

Cerita yang berjudul "Rantauan di Metropolitan" karya Sang Pembual Edisi Pertama Belum Ada Jilid dan Belum Dirilis (loh???) menuangkan unsur-unsur fiktif dan naratif belaka dan apabila terdapat kemiripan nama tokoh, tempat, dan cerita maka jangan di masukin ke dalam hati.

Jika ada yang ingin memberikan kritik, saran, tanggapan, komen, dan satu bungkus nasi padang Sang Pembual akan merasa sangat senang sekali. Kirimnya gak perlu pake perangko (hemat kertas) ataupun tukang pos (biar tukang pos ngirit BBM). Langsung ke sini aja ato pesbuk eke..
Oke.....
Tunggu setiap ceritanya ya karena ceritanya akan menggoncang dunia dan sisi kemanusiaan kalian.